Tuesday, October 11, 2005

Boneka

beberapa hari yang lalu
temenku memberiku sebuah boneka
mungkin dia kasian melihat aku yang begitu tertarik ma bonekanya
jadi langsung dikasiin ke aku
sebenarnya aku gak tertarik ma bonekanya
tapi warnanya
kuning.....^_^

boneka itu adalah boneka kedua dalam hidupku
yang pertama adalah kado ultah waktu smp
tapi waktu itu aku bingung
mo diapain nih boneka
krn satupun aku tak pernah punya boneka

tapi sekarang
setidaknya bonekaku ini punya manfaat
klo aku lagi bete, seneng, sedih, marah, jengkel
ada yang jadi pelampiasan....hihihi
begitu juga klo lagi kedinginan
ada yg dipeluk, pun juga buat bantal punggung
yang pasti, terserah mo diapain
mo aku cabik2 keq,
toh gak ada yang protes
lah wong aku yang punya
bukankah begitu....

begitulah negeri ini...
seperti boneka
pemiliknya telah menyerahkan
kepada pihak2 yang bergitu tertarik untuk bermain2 dengannya
bukan tidak mungkin
sulitnya negeri ini bangkit krn "pihak2" tersbut masih ingin bermain2
dan pemilik negeri ini sudah tidak punya kuasa lagi tuk menghentikan
atau bisa jadi mereka juga diuntungkan

negeri ini kaya, tapi miskin
berapa banyak aset bangsa yang dijual
berapa banyak sumber daya alam
yang diserahkan pengelolaannya kpd pihak asing
klo beralasan sdm kita tak mampu
itu bohong belaka
krn masyarakat indonesia adalah masyarakat yang cerdas
mental2 mencari keuntungan dari para manusia2 tak punya malulah
yang turut mengantarkan negeri ini dalam keterpurukannya
indonesia tercinta.....

belum lagi adanya konspirasi global
yang ingin menjatuhkan dan mencabik2 kedaulatan negeri ini
sedikit dari sisa2 kedaulatan kita pun harus tergadaikan
dengan turut campurnya Australia, Amerika mengobok2 kebijakan pemerintah...
masih segar dalam ingatan peristiwa bom bali II
dimana polisi australia turut terjun ke tkp
yang kita semua tahu TKP adalah wewenang mutlak POLRI

entah karena kita menawarkan banyak pesona
atau krn kita berpenduduk mayoritas muslim
sehingga membuat bangsa2 di dunia silap mata

indonesiaku
bangkitlah
rebut kembali boneka itu
jangan kau biarkan orang lain memegang kendali atasnya
krn kita tak pernah tahu
bagaimana akhir dari permainan ini
klo bukan kita yang memegang kendali
tentunya bi idznillah...